KATA
PENGANTAR
Segala
Puji dan Syukur saya Ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bahwasanya saya telah
dapat membuat Makalah Tentang Olahraga Bola Basket walaupun banyak sekali
hambatan dan kesulitan yang saya hadapi dalam menyusun makalah ini, dan mungkin
makalah ini masih terdapat kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna
dikarenakan keterbatasan kemampuan saya.
Oleh
karena itu saya sangat mengharapkan ktitik dan saran yang bersifat membangun
dari semua pihak terutama dari Bapak/Ibu Guru supaya saya dapat lebih baik lagi
dalam menyusun sebuah makalah di kemudian hari, dan semoga makalah ini berguna
bagi siapa saja terutama bagi teman-teman yang hobi atau ingin lebih tahu lebih
banyak tentang olahraga basket.
Menes, 15
Juni 2020
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................
A.
Latar Belakang....................................................................................................
B.
Tujuan..................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................
A.
Sejarah.....................................................................................................................
B.
Perkembangan Bola Basket di Indonesia................................................................
C.
Lahirnya Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia................................................
D.
Liga Bola Basket Nasional Indonesia.....................................................................
E.
Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain
Bola Basket.........................
F.
Peraturan Permainan Bola Basket...........................................................................
G. Teknik
Dasar Permainan Bola Basket......................................................................
H.
Teknik Pro Permainan Bola Basket.........................................................................
I.
National Basketball Association..............................................................................
J.
Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga
Bola Basket..................
BAB III PENUTUP..........................................................................................................
A.
Kesimpulan..............................................................................................................
B.
Saran........................................................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok
yang terdiri dari dua tim yang beranggotakan masing-masing lima orang yang
saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang milik
lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena bisa dilakukan di
ruang terbuka dan di ruang tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang
relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya
yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar
bola tersebut.
Selain itu Bola basket merupakan
salah satu cabang olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat
dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di Eropa Selatan, Amerika Selatan,
Lithuania, China, dan juga di Indonesia.
B. Tujuan
Permainan Bola Basket dimainkan oleh
dua regu yang berlawanan. Tiap-tiap regu yang melakukan permainan di lapangan
terdiri dari 5 orang, sedangkan pemain pengganti sebanyak-banyaknya 7 orang,
sehingga setiap regu paling banyak terdiri dari 12 orang pemain.
Permainan Bola Basket dilakukan di
atas lapangan keras yang sengaja diadakan untuk itu, baik di lapangan terbuka
maupun di ruangan tertutup. Pada hakekatnya, tiap-tiap regu mempunyai
kesempatan untuk menyerang dan memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke keranjang
lawan, dan sebisa mungkin menjaga keranjangnya sendiri agar tidak kemasukan
oleh lawan.
Secara garis besar permainan Bola
Basket dilakukan dengan mempergunakan tiga unsur teknik yang menjadi pokok
permainan, yaitu : menggiring bola (dribbling), mengoper dan menangkap bola
(pasing and catching), serta menembak (shooting).
Ketiga unsur teknik tersebut
berkembang menjadi beberapa teknik lanjutan yang memungkinkan permainan Bola
Basket hidup dan bervariasi. Misalnya, dalam teknik mengoper dan menangkap bola
terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest pass), tolakan di atas
kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass), dan lain sebagainya.
Dalam rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot yakni pada saat memegang
bola, salah satu kaki bergerak dan satu kaki lainnya tetap di lantai sebagai
tumpuan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Basket dianggap sebagai olahraga
unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada
tahun 1891, Dr. James Naismith, diawalinya sejarah bola basket, seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan
tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen)
di Springfield,Massachusetts, beliau membuat suatu permainan di ruang tertutup
untuk mengisi waktu para siswanya pada masa liburan musim dingin di New
England. Karena terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil
di Ontario, Dr. James Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal
sebagai bola basket pada tanggal 15 Desember 1891.
Menurut cerita, setelah menolak
beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan
di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar,
menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta
para siswa untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.
B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia
Permainan basket sudah sangat
berkembang dan digemari sejak pertama kali diperkenalkan oleh James Naismith.
Salah satu perkembangannya adalah diciptakannya gerakan slam dunk atau
menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan dan melesakan bola basket langsung ke
dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan gerakan akrobatik yang berkekuatan
luar biasa.
C. Lahirnya Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia
Ada beberapa informasi mengatakan
masuknya basket bersamaan dengan kedatangan pedagang dari Cina menjelang
kemerdekaan. Tepatnya, sejak 1894, bola basket sudah dimainkan orang-orang Cina
di Provinsi Tientsien dan kemudian menjalar ke seluruh daratan Cina. Mereka
yang berdagang ke Indonesia adalah kelompok menengah kaya yang memilih olahraga
dari Amerika itu sebagai identitas kelompok Cina modern.
Informasi ini diperkuat fakta menjelang awal kemerdekaan, klub-klub bola basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, D.I.Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar tumbuh dari sekolah-sekolah Cina. Dari klub itu pula kemudian lahir salah seorang pemain legenda Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian dikenal dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih sebagai Pemain Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di Seoul, Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia menduduki peringkat ke-4 di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).
Informasi ini diperkuat fakta menjelang awal kemerdekaan, klub-klub bola basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, D.I.Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar tumbuh dari sekolah-sekolah Cina. Dari klub itu pula kemudian lahir salah seorang pemain legenda Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian dikenal dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih sebagai Pemain Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di Seoul, Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia menduduki peringkat ke-4 di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).
Pada tahun 1948, ketika Negara
Indonesia menggelar PON I digelar di Solo, bola basket, sudah menjadi salah
satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Hal ini membuktikan bahwa basket
dengan cepat memasyarakat dan secara resmi diakui oleh Negara. Tiga tahun
kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang
kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny Wen dan Wim Latumeten untuk
membentuk organisasi bola basket. Namun akhirnya karena tuntutan kebutuhan
untuk menyatukan organisasi basket, maka dibentuk Persatuan Bola Basket Seluruh
Indonesia pada 1955, yang disingkat Perbasi.
D. Liga Bola Basket Nasional Indonesia
Liga Bola Basket Nasional Indonesia
(nama resmi: National Basketball League Indonesia, disingkat NBL Indonesia)
adalah liga bola basket tertinggi yang dikelola secara profesional di
Indonesia, diikuti oleh 10 klub peserta dari seluruh Indonesia. NBL Indonesia
dikelola oleh DBL Indonesia dan diatur oleh Perbasi. Liga ini dimulai pada
tahun 2003 dengan nama Indonesian Basketball League (IBL). Pada tahun 2010,
Perbasi menunjuk DBL Indonesia untuk menangani kompetisi ini dan mengubah
namanya menjadi NBL Indonesia
Sejarah NBL Bola basket memiliki sejarah yang
cukup panjang di Indonesia. Tercatat sejak tahun 1930-an, walau belum resmi
menjadi sebuah negara yang merdeka, beberapa kota di Indonesia telah memiliki
klub-klub lokalnya sendiri. Walaupun belum memiliki induk olahraga nasional,
pada saat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional pertama yang diadakan di Solo
pada tahun 1948, bola basket telah menjadi salah satu cabang olahraga yang
dipertandingkan dan mendapat sambutan cukup meriah baik dari segi peserta
maupun penonton.
Tiga tahun setelah itu, pada tanggal
23 Oktober 1951, Persatuan Basketball Seluruh Indonesia lahir, dan kemudian
berganti nama menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) di
tahun 1955. Mengikuti hasil keputusan Kongres ke VIII pada tahun 1981, Perbasi
akhirnya menyelenggarakan sebuah kompetisi antar klub-klub basket di Indonesia
yang merupakan kompetisi tertinggi yang diikuti oleh klub-klub besar yang
berasal dari pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
Tanggal 3 April 1982 adalah tanggal
bersejarah bagi dunia basket di Indonesia. Pada hari itu, pertandingan antara
klub Rajawali Jakarta menghadapi Semangat Sinar Surya Yogyakarta menandai
dimulainya Kompetisi Bola Basket Utama (Kobatama) yang pertama sekaligus
langkah awal sejarah panjang kompetisi klub-klub papan atas di Indonesia.
Indonesia Muda Jakarta mencatatkan diri sebagai klub pertama yang meraih gelar
bergengsi Juara Kobatama.
Setelah bergulir selama 20 tahun,
Kobatama mendapatkan kesempatan untuk berjalan lebih mandiri. Tahun 2003,
Kobatama “terlahir kembali” dengan nama Indonesian Basketball League (IBL) dan
diikuti oleh 10 tim papan atas di Indonesia.
Aspac Jakarta berhasil menjadi peraih gelar juara yang pertama sejak Kobatama berganti menjadi IBL di tahun 2003. Pada tahun 2004, Satria Muda muncul sebagai kekuatan baru menyingkirkan Aspac pada grand final dan tampil menjadi juara. Aspac kembali merebut gelar kampiun di tahun 2005. Tahun-tahun selanjutnya (2006-2009) menjadi milik Satria Muda Jakarta.
Aspac Jakarta berhasil menjadi peraih gelar juara yang pertama sejak Kobatama berganti menjadi IBL di tahun 2003. Pada tahun 2004, Satria Muda muncul sebagai kekuatan baru menyingkirkan Aspac pada grand final dan tampil menjadi juara. Aspac kembali merebut gelar kampiun di tahun 2005. Tahun-tahun selanjutnya (2006-2009) menjadi milik Satria Muda Jakarta.
Selain kompetisi reguler tahunan,
IBL juga menggelar Turnamen IBL Cup pada setiap awal atau akhir musim
kompetisi. Pada tahun 2009 lalu, Satria Muda Jakarta mengalahkan Pelita Jaya
Jakarta di final yang diadakan di GOR C-Tra Arena Bandung. Pada tahun 2008,
Garuda Bandung berhasil mencuri gelar juara Turnamen IBL Cup yang sebelumnya,
pada tahun 2006 dan 2007 juga menjadi milik Satria Muda. Sayangnya, perkembangan
IBL tidak berjalan sesuai harapan. Setelah berkali-kali ganti promotor, liga
itu terancam bubar di penghujung 2009.
Seluruh perwakilan klub peserta pun
meminta kepada PT DBL Indonesia untuk tampil sebagai pengelola. Sebelumnya, DBL
Indonesia dianggap sukses mengelola Development Basketball League (DBL), liga
basket pelajar terbesar di Indonesia, yang pada 2010 telah merambah 21 kota di
Indonesia, diikuti sekitar 25.000 pemain dan ofisial.
Untuk mengembalikan lagi pamor liga profesional ini, re-branding tak terelakkan. Mulai 2010, IBL berubah nama menjadi National Basketball League (NBL) Indonesia. Sejumlah perubahan pun dilakukan, mencoba meningkatkan lagi jumlah pertandingan, mendekatkan lagi liga ini dengan penggemarnya. Dengan NBL, Indonesia pun punya harapan baru, semangat baru.
Untuk mengembalikan lagi pamor liga profesional ini, re-branding tak terelakkan. Mulai 2010, IBL berubah nama menjadi National Basketball League (NBL) Indonesia. Sejumlah perubahan pun dilakukan, mencoba meningkatkan lagi jumlah pertandingan, mendekatkan lagi liga ini dengan penggemarnya. Dengan NBL, Indonesia pun punya harapan baru, semangat baru.
·
Klub
·
Aspac
·
Bimasakti
·
Citra
Satria
·
CLS
Knights
·
Garuda
·
Muba
Hangtuah
·
Pelita
Jaya
·
Satria
Muda
E. Lapangan, Waktu, Ukuran Bola dan Jumlah Pemain Bola Basket
Lapangan yang digunakan untuk
permainan bola basket adalah persegi panjang dengan ukuran panjang lapangan
yaitu 26 meter serta lebar lapangan yaitu 14 meter. Tiga buah lingkaran yang
terdapat di dalam lapangan basket memiliki panjang jari-jari yaitu 1,80
meter.
Jumlah pemain dalam permainan bola
basket adalah 5 orang dalam satu regu dengan cadangan 5 orang. Sedangkan jumlah
wasit dalam permainan bola basket adalah 2 orang. Wasit 1 disebut Referee
sedangkan wasit 2 disebut Umpire.
Waktu permainan 4 X 10 menit. Di
antara babak 1, 2, 3, dan babak 4 terdapat waktu istirahat selama 10 menit.
Bila terjadi skor yang sama pada akhir pertandingan harus diadakan perpanjangan
waktu sampai terjadi selisih skor. Di antara dua babak tambahan terdapat waktu
istirahat selama 2 menit. Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik. Keliling
bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75 cm - 78 cm. Sedangkan
berat bola adalah 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80
meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada ketinggian antara 1,20 -
1,40 meter.
Panjang papan pantul bagian luar
adalah 1,80 meter sedangkan lebar papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter.
Dan panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter sedangkan lebar papan
pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.Jarak lantai sampai ke papan pantul bagian
bawah adalah 2,75 meter. Sementara jarak papan pantul bagian bawah sampai ke
ring basket adalah 0,30 meter.
Ring basket memiliki panjang yaitu
0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1
meter.Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter
dengan ukuran lebar garis yaitu 0,05 meter. Panjang garis akhir lingkaran
daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang garis tembakan hukuman yaitu
3,60 meter.
Ada tiga jenis ukuran bola basket,
5, 6, atau 7. Bola yang biasa dipakai adalah bola ukuran Bola 5 biasa dipakai
pada pertandingan resmi tingkat SD, bola 6 biasa dipakai pada pertandingan
resmi tingkat SMP ukuran bola basket standar adalah 29,5 Inci.
F. Peraturan Permainan Bola Basket
Aturan-aturan yang harus dipatuhi
oleh pemain dalam permainan Bola Basket adalah sebagai berikut :
- Bola
dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan.
- Bola
dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
- Pemain
tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan
bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan
apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.
- Bola
harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota
tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
- Pemain
tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal
pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap
peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan
diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang
timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut
dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan
dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Dan pada
masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.
- Apabila
salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan
itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa
adanya pelanggaran balik oleh lawan).
- Gol
terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke
dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak
menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir
keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut
tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
- Apabila
bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam
dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi
perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan
melemparkannya ke dalam lapangan.
- Wasit
berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah
pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran
berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan diskualifikasi
pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum diatas.
- Pelempar
bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya.
Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola
akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda
pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
- Wasit
pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap
telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung
waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan
menghitung jumlah gol yang terjadi.
- Waktu
pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit
- Pihak
yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang
G. Teknik Dasar Permainan Bola Basket
Berikut ini adalah beberapa teknik dasar bola basket yang harus dikuasai oleh setiap pemain bola
basket :
1. Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola
berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola
agak ke belakang, jari-jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak
dekat dengan badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan.
Kedua kaki membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit
condong ke depan dan lutut rileks.
2. Dalam menangkap bola harus diperhatikan
agar bola berada dalam penguasaan.
Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan menangkap bola di depan dada.
Bola dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola (catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan menangkap bola di depan dada.
3. Mengoper atau melempar bola basket terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari atas kepala (over head
pass), melempar bola dari dari depan dada (chest pass) yang dilakukan dari dada
ke dada dengan cepat dalam permainan, serta melempar bola memantul ke tanah
atau lantai (bounce pass).
4. Menggiring bola (dribbling ball)
adalah suatu usaha membawa bola ke depan. Caranya yaitu dengan memantulkan bola
beberapa kali ke lantai dengan satu tangan. Saat bola bergerak ke atas telapak
tangan menempel pada bola dan mengikuti arah bola. Tekanlah bola saat mencapai
titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan siku tangan diikuti
dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring bola dalam permainan bola
basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu menggiring bola rendah dan
menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah bertujuan untuk melindungi bola
dari jangkauan lawan. Menggiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan
serangan yang cepat ke daerah pertahanan lawan.
5. Crossover. Crissover merupakan cara
dribble dengan cara memantulkan bola dari tangan kiri ke tangan kanan atau
sebaliknya. biasanya teknik sudah banyak di improvisasi dengan cara memantulkan
bola di antara celah kaki (kebanyakan pemain internasional sudah menggunakan
teknik ini) atau belakang kaki (yang paling sering menggunakan teknik ini
adalah Jamal Crawford - Atlanta Hawks)
6. Lay-up. Lay-up adalah usaha
memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua langkah dan meloncat
agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan melayang.
7. Pivot. Pivot atau memoros adalah
suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki
sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.
8. Shooting. Shooting adalah usaha
memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan untuk meraih poin.
Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan
shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.
H. Teknik Pro Permainan Bola Basket
Slamdunk. Slamdunk merupakan Teknik yang
paling populer, yaitu hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan
menghempaskan tangan ring basket. walaupun kelihatannya sangat mudah, akan
tetapi bagi kebanyakan orang dengan tinggi 171 cm sepertinya teknik ini hampir
mustahil untuk dilakukan karena lompatannya tidak cukup tinggi
1. Fade Away. Fade away adalah tehnik
yang mendorong badan kebelakang saat melakukan shoot, sehingga menyulitkan defender
untuk menghadang bola. tehnik ini agak sulit dilakukan untuk pemain amatir yang
baru belajar basket. Bila keseimbangan badan tidak terjaga maka pemain akan
terpelanting dan jatuh kebelakang. Pemain NBA yang sering memakai teknik
tersebut yaitu Michael Jordan dan Kobe Bryant.
2. Hook Shoot. Hook adalah tehnik yang
sangat efektif bila pemain dijaga oleh orang yang lebih tinggi dari pemain.
Yaitu cara menembak dari samping dengan satu tangan. Jadi jarak antara orang
yang menghadang dan pemain bisa agak jauh, tehnik ini sering dipakai oleh para
pemain basket professional dengan keakuratan bisa mencapai 80%.
3. Jump Shoot. Teknik yang butuh
lompatan tinggi, dan akurasi tembakan yang mumpuni.
I.
National Basketball Association
National Basketball Association atau
dikenal dengan singkatan NBA adalah liga bola basket pria di Amerika Serikat
dan merupakan liga basket paling bergengsi di dunia. NBA didirikan di New York
City pada 6 Juni 1946 dengan nama Basketball Association of America (BAA).Pada
saat ini, di kompetisi NBA terdapat 30 klub yang masing-masing berpusat di satu
kota, kecuali Los Angeles yang mempunyai dua tim, yaitu Los Angeles Lakers dan
Los Angeles Clippers
NBA mengenal sistem Salary Cap,
yaitu sistem dimana maksimal biaya yang dipakai sebuah tim NBA untuk satu
pemainnya. Salary Cap ini cenderung naik tiap tahun hingga pada akhir musim
2008/09. Contohnya, musim 2006/07, salary cap-nya adalah 53,135 juta dolar AS,
dan musim 2007/08 mencapai 55,63 juta dolar AS dan pada musim 2008/09, salary
cap-nya ditetapkan pada angka 58,68 juta dolar AS. Namun pada musim 2009/10,
salary cap kali ini turun menjadi 57,7 juta dolas AS karena krisis ekonomi
2008. NBA juga mempunyai peraturan berpakaian ketika datang bermain NBA dan
pulang dari pertandingan NBA. Peraturan ini dinamakan NBA Dress Code.
Saat ini dikenal ada 4
"dinasti" yang pernah berjaya di pentas NBA karena sukses mendominasi
dalam musim-musim tersebut. Keempat tim itu antara lain Boston
Celtics(1957-1968), Chicago Bulls (1990-1998), LA Lakers (1980-1988), dan San
Antonio Spurs (1999-sekarang).
Kota Toronto adalah satu-satunya kota di luar negara Amerika Serikat yang secara reguler menyelengarakan pertandingan NBA, dikarenakan tim Toronto Raptors bermarkas di kota itu. Toronto Raptors juga merupakan tim NBA satu-satunya yang berasal dari luar Amerika Serikat.
Kota Toronto adalah satu-satunya kota di luar negara Amerika Serikat yang secara reguler menyelengarakan pertandingan NBA, dikarenakan tim Toronto Raptors bermarkas di kota itu. Toronto Raptors juga merupakan tim NBA satu-satunya yang berasal dari luar Amerika Serikat.
Sistem Peraturan NBA. NBA mengadakan kompetisi setiap tahunnya dengan sistem Season dan Playoffs,
pada sistem Season setiap klub bertanding 82 kali melawan klub-klub lain dan 16
klub (8 dari wilayah timur dan 8 dari wilayah barat) yang mempunyai rekor
terbaik berhak untuk lanjut ke babak Playoffs. Dalam babak Playoffs, 8 tim dari
setiap wilayah akan diadu dengan format, tim ke-1 (yang terbaik di wilayah)
melawan tim ke-8 (urutan 8 di wilayah, tim ke-2 melawan tim ke-7, tim ke-3
melawan tim ke-6 dan tim ke-5 melawan tim ke-4). Tim dengan rekor menang-kalah
lebih baik di Season akan diberikan keuntungan bermain menjadi tuan rumah lebih
banyak di babak Playoffs.
Pada Playoffs sistem yang digunakan pada babak pertama adalah "best-of-five"(siapa yang menang 3x duluan dari total 5 pertandingan), dan babak selanjutnya sampai Final adalah "best-of-seven" (siapa yang menang 4x duluan dari total 7 pertandingan).
Pada Playoffs sistem yang digunakan pada babak pertama adalah "best-of-five"(siapa yang menang 3x duluan dari total 5 pertandingan), dan babak selanjutnya sampai Final adalah "best-of-seven" (siapa yang menang 4x duluan dari total 7 pertandingan).
Pembagian Wilayah, Divisi dan Klub Ke-30
tim ini dibagi menjadi dua wilayah (barat dan timur), di mana masing-masing
terdiri dari tiga divisi. Berikut adalah pembagian tim menurut wilayah dan
divisi untuk saat ini:
1. Wilayah Barat
Divisi Barat Laut :
·
Denver
Nuggets
·
Minnesota
Timberwolves
·
Oklahoma
City Thunder
·
Portland
Trail Blazers
·
Utah
Jazz
Divisi Pasifik :
·
Golden
State Warriors
·
Los
Angeles Clippers
·
Los
Angeles Lakers
·
Phoenix
Suns
·
Sacramento
Kings
Divisi Barat Daya :
·
Dallas
Mavericks
·
Houston
Rockets
·
Memphis
Grizzlies
·
New
Orleans Hornets
·
San
Antonio Spurs
2. Wilayah Timur
Divisi Atlantik :
·
Boston
Celtics
·
New
Jersey Nets
·
New
York Knicks
·
Philadelphia
76ers
·
Toronto
Raptors
Divisi Tengah :
·
Chicago
Bulls
·
Cleveland
Cavaliers
·
Detroit
Pistons
·
Indiana
Pacers
·
Milwaukee
Bucks
Divisi Tenggara :
·
Atlanta
Hawks
·
Charlotte
Bobcats
·
Miami
Heat
·
Orlando
Magic
·
Washington
Wizards
Dream Team. Dream Team adalah sebuah tim yang
dibuat oleh NBA untuk mengikuti olahraga bola basket internasional yang
diselenggarakan untuk mewakili negara Amerika Serikat, seperti Olimpiade atau
kejuaraan bola basket sedunia yang diselenggarakan oleh FIBA.
Draft Pick. Draft Pick adalah sebutan untuk
perekrutan pemain baru ke NBA oleh klub-klub NBA yang diadakan setiap tahun
sebelum kompetisi NBA dimulai. Draft perekrutan itu cuma diadakan sekali pada
suatu waktu dan tempat yang telah ditetapkan. Pemain muda berbakat itu bisa
direkrut dari Liga Basket NCAA (Liga Bola Basket Mahasiswa Amerika), street
basketball (pemain basket jalanan), atau pemain asing dari luar Amerika. Untuk
menghindari konflik perebutan yang sama akan pemain baru yang berbakat, maka
NBA menetapkan peraturan "pemilihan secara bergilir satu per satu berdasar
urut nomor".
Beberapa
klub dengan rekor menang-kalah paling buruk pada kompetisi tahun sebelumnya
maka klub itu diberikan kesempatan untuk memilih pemain muda berbakat dari
liga-liga tersebut paling pertama. Nomor urutan pemilihan diundi oleh liga. Hal
ini bertujuan agar klub-klub dengan rekor menang-kalah yang buruk akan menjadi
lebih baik pada kompetisi tahun berikutnya.
NBA ALL-STAR GAME
Sebuah event yang diadakan setiap tahunnya dimana
12 pemain terbaik dari tim NBA wilayah timur melawan 12 pemain terbaik dari tim
NBA wilayah barat. Selain pertandingan utama, ada juga pertandingan tambahan
lainnya seperti kontes slamdunk, kontes tembakan 3 angka, rookie all-star,
million dollar shoot, dll. Yang menjadi 5 pemain inti dari setiap wilayah
adalah pemain yang mendapat suara terbanyak dalam voting yang diadakan NBA
melalui internet lewat situs resmi NBA dan juga pada tempat-tempat umum di
Amerika Serikat.
HALL OF FAME CLUB
Ditujukan untuk pemain-pemain basket yang telah
menyumbang banyak prestasi kepada klubnya (seperti membawa klubnya menjuarai
liga NBA dan saat itu menjadi yang terbaik di klubnya). Pemain itu akan masuk
ke dalam "Hall of Fame" klub itu dimana kostum dia akan digantung
diatas stadium klub tersebut untuk dikenang. Terkadang pula nomor sang pemain
itu tidak pernah dipakai lagi di timnya.
NBA D-LEAGUE
NBA D-League ( singkatan dari NBA Development
League ) adalah kompetisi yang dibuat pada tahun 2001 dengan anggota asli
berjumlah 8 tim. Banyak pemain yang dari NBA Draft Pick (yang masih kurang
berpengalaman) maupun berstatus waiver (buangan) bermain di liga ini. Musim
2008/09 bakal ada 16 tim yang berkompetisi. Tiap tim mempunyai afiliasi dengan
tim-tim yang berlaga di NBA, minimal 1 tim. Juara bertahan NBA D-League adalah
Idaho Stampede yang mengalahkan Austin Toros dalam sistem best of three.
NBA SUMMER LEAGUE
NBA Summer League atau dikenal dengan Vegas Summer
League, adalah sebuah kompetisi yang dilaksanakan sesudah NBA Draft Pick. Tiap
tim terdiri dari para pemain yang berada di liga NBA yang baru bermain tidak
lebih dari 3 tahun dan para pemain yang baru diambil dari Draft Pick. Peraturan
dalam liga ini diatur dengan mengikuti peraturan liga NBA, kecuali peraturan
foul out. Jika di NBA pemain bakal di foul out jika sudah mencapai enam
pelanggaran, maka di kompetisi ini, pemain di-foul out jika sudah mencapai
sepuluh pelanggaran.
Summer League ini merupakan salah satu dari beberapa Summer Pro League di Amerika Serikat, diantaranya adalah Orlando Pro Summer League (dijalankan oleh Orlando Magic) dan Rocky Mountain Revue (dijalankan oleh Utah Jazz).
Summer League ini merupakan salah satu dari beberapa Summer Pro League di Amerika Serikat, diantaranya adalah Orlando Pro Summer League (dijalankan oleh Orlando Magic) dan Rocky Mountain Revue (dijalankan oleh Utah Jazz).
K. Macam-macam Istilah Yang Digunakan Dalam Olahraga Bola Basket
1.
Dribble.
membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah
2.
Shot.
menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah
bola sebaiknya mementuk kurva parabolik
3.
Shot
Clock. Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. NBA : 24 detik, FIBA 30
detik
4.
Rebound.
mengambil bola pantul hasil tembakan yang tidak masuk
5.
Block
Shot. melakukan blok terhadap tembakan lawan
6.
Steal.
mencuri bola dari lawan saat dribble
7.
Intercept.
mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan
8.
Passing.
mengoper bola ke rekan satu tim
9.
Foul.
Pelanggaran
10. Team Foul. jumlah pelanggaran dalam
satu team per babak nya. Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila
sudah mencapai
11. Foul Out. Foul Out adalah Kartu
merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali
foul
12. Free Throw. Free Throw adalah
Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw
diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah
team foul
13. Three Seconds Violation. Three
Seconds Violation adalah Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada
di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik
14. Back Ball / Back Court. Back Ball
arau Back Court adalah Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke
daerah pertahanan setelah melewati garis tengah
15. Back Door. Back Door adalah Strategi
menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari
penjagaan lawan.
16. Pick and Roll. Pick and Roll adalah
Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi
pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas
berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)
17. Man to man marking. Strategi
bertahan 1 lawan 1
18. Zone Defense. Pertahanan sistem
area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2
19. Full press defense. Pertahanan 1
lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan
20. Travelling atau Walking. Pelanggaran
karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah
21. Double. Double adalah Pelanggaran bola basket karena setelah berhenti mend dribble, melakukan
dribble lagi.
22. Rebound. Rebound adalah suatu
istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau
mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain
lain. Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan adalah yang berada posisi
Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih efektif untuk orang
yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring basket.
23. Rebound terbagi menjadi 2 jenis,
yaitu: Offensive Rebound dan Defensive Rebound. Offensive Rebound terjadi jika
pemain mendapatkan bola pantul yang tidak masuk yang ditembak oleh teman,
sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang
tidak berhasil masuk yang ditembak oleh pihak lawan. Biasanya Defensive Rebound
lebih banyak dibanding Offensive Rebound dalam suatu pertandingan dikarenakan
pebasket itu lebih dekat dengan ring basket dibanding pihak lawan.
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu pertandingan disebut Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound yang dilakukan seorang pemain setiap pertandingan disebut RPG (Rebound Per Game).
Keseluruhan jumlah rebound dalam satu tim selama satu pertandingan disebut Team Rebound, dan rata-rata jumlah rebound yang dilakukan seorang pemain setiap pertandingan disebut RPG (Rebound Per Game).
Beberapa orang yang terkenal dalam melakukan
rebound (NBA) :
·
Wilt
Chamberlain; memimpin perolehan rebound di NBA pada 11 musim berbeda. Jumlah
total rebound pada musim regular adalah 23.924, rata-rata rebound per
pertandingan adalah 22,9.
·
Dennis
Rodman; memimpin rata-rata rebound pada musim 1991-1992 dengan angka 18,7 per
pertandingan.
·
Bill
Russell; pemain pertama di NBA yang berhasil membuat rata-rata rebound diatas
angka 20,0 dalam satu musim.
·
Bob
Pettit; membuat rata-rata 20,3 rebound per pertandingan pada musim 1960-1961
·
Moses
Malone
·
Jerry
Lucas
·
Nate
Thurmond
ASSIST
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu tanpa men-dribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung). Orang yang mengoper bola kepada temannya itu berarti sedang melakukan assist, atau bisa juga disebut tukang assist bola. Assist biasa dilakukan oleh pemain dengan posisi Guard (penjaga) kepada pemain posisi lainnya, karena mereka lebih banyak menguasai atau men-dribble bola dan menjalankan strategi tim pada pertandingan. Assist dibagi dua yaitu; Assist pantul dan Assist langsung. Assist pantul berarti operan bolanya ke teman dengan cara memantulkan ke tanah, sedang Assist langsung berarti tanpa memantulkan bola. Sekilas Assist dan operan memang mirip, hanya saja Assist berhubungan dengan lemparan bola masuk tanpa dribble.
Pemain
NBA yang terkenal dalam melakukan assist yaitu:
·
John Stockton; memimpin jumlah assist dalam
sejarah NBA dengan total 15.806
·
Magic Johnson
·
Oscar Robertson
·
Bob Cousy
BLOK
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring. Pemain bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan pihak lawan yang sedang melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi pelanggaran. Blok dapat dilakukan dengan satu tangan ataupun kedua tangan. Beberapa pebasket yang terkenal akan blok-nya adalah Dikembe Mutombo, Shaquille O`Neil, Alonzo Mourning, Ben Wallace, Bill Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Mark Eaton, Manute Bol, Hakeem Olajuwon, dan David Robinson Rekor blok di NBA :
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring. Pemain bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan pihak lawan yang sedang melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi pelanggaran. Blok dapat dilakukan dengan satu tangan ataupun kedua tangan. Beberapa pebasket yang terkenal akan blok-nya adalah Dikembe Mutombo, Shaquille O`Neil, Alonzo Mourning, Ben Wallace, Bill Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Mark Eaton, Manute Bol, Hakeem Olajuwon, dan David Robinson Rekor blok di NBA :
Blok
terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok
terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok
terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)
STEAL
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
SLAMDUNK
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
SLAMDUNK
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Jenis-jenis
Slam dunk:
1.
Walking in the air; atau biasa hanya disebut
“air”; suatu teknik dunk dengan melompat jauh dan tinggi, sehingga sepintas
terlihat seperti sedang berjalan diudara.
2. Ally-ops;
suatu jenis dunk dimana teman satu tim mengoper bola kepada seorang pemain yang
sedang melompat. Disaat melompat, pemain itu menangkap bola operan temannya dan
langsung melakukan Slam dunk.
3. 360
degree dunk; suatu dunk yang dilakukan dengan memutar badan sebanyak 360
derajat.
4. Tip
dunk; suatu jenis dunk dimana teman satu tim melempar bola tetapi tidak masuk,
dan kemudian pemain melompat dan menangkap bola pantul (rebound) yang tidak
masuk itu yang disambung dengan Slam dunk sebelum kaki turun menginjak tanah.
5.
Back-dunk; dunk ini dilakukan dengan badan
menghadap kebelakang.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas bahwa
olahraga basket baik itu di sekolah maupun di tingkat Nasional telah melakukan
fungsinya. Namun demikian agar olahraga basket ini arif dan bijaksana, maka
perlu ada peningkatan sistem penyelenggaraan yaitu selain memberikan layanan
dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan layanan dalam pertandingan. Hal
ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk ikut menyehatkan kehidupan
bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat dan relatif dapat
dijangkau oleh kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu menciptakan atlit
basket professional khususnya pada cabang olahraga basket yang dapat
mengharumkan nama bangsa Indonesia.
B.
Saran
Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan dengan normal, maka sebagai olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat umum ( masyarakat/siswa ) dalam pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga supaya keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga dalam era globalisasi ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama dalam bidang olahraga.
Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan dengan normal, maka sebagai olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat umum ( masyarakat/siswa ) dalam pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga supaya keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga dalam era globalisasi ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama dalam bidang olahraga.
DAFTAR
PUSTAKA
Doengoes, Marilynn E, Rencana Asuhan
Keperawatan : Pedoman untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan pasien,
Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran, EGC, 2000
Gunawan, Lany. Hipertensi : Tekanan Darah Tinggi , Yogyakarta, Penerbit Kanisius, 2001
Sobel, Barry J, et all. Hipertensi : Pedoman Klinis Diagnosis dan Terapi, Jakarta, Penerbit Hipokrates, 1999
Gunawan, Lany. Hipertensi : Tekanan Darah Tinggi , Yogyakarta, Penerbit Kanisius, 2001
Sobel, Barry J, et all. Hipertensi : Pedoman Klinis Diagnosis dan Terapi, Jakarta, Penerbit Hipokrates, 1999
Tidak ada komentar:
Posting Komentar